Petroenergy.id, Cilacap – Guna memastikan kelancaran penyaluran BBM dan LPG saat Ramadhan dan jelang Idul Fitri 1445 Hijriah atau tahun 2024 Masehi, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis PT Pertamina Patra Niaga lakukan peninjauan langsung untuk mengecek kesiapan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas Rafi) 2024 di jalur Pantai Selatan (Pansela) wilayah Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Kulon Progo. Satgas RaFi 2024 sendiri dibentuk PT Pertamina Patra Niaga sejak 25 Maret hingga 21 April 2024.

Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis, Harsono Budi mengungkapkan, kunjungan dilakukan ke wilayah Provinsi Jawa Barat yaitu di Kota Bogor, Kabupaten Sukabumi, serta Kabupaten Padalarang pada tanggal 25 Maret. Untuk Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dilakukan di Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Kulon Progo pada tanggal 26 Maret.

“Untuk Satgas RAFI tahun ini, kami menempatkan beberapa titik pengisian (supply point) di beberapa SPBU dengan menyiapkan mobil tangki yang bersiaga. Selain menyiapkan layanan siaga, masyarakat juga bisa beristirahat di lokasi-lokasi SPBU kami. Beberapa SPBU kami terdapat layanan Serambi MyPertamina, yaitu tempat peristirahatan bagi Pelanggan di SPBU Rest Area,” ujar Harsono Budi.

Harsono Budi menambahkan untuk Serambi MyPertamina terdapat layanan untuk mengganti oli Pertamina. Selain itu, bagi pelanggan MyPertamina bisa memanfaatkan promo-promo menarik yang bisa dimanfaatkan di Serambi MyPertamina.

Sebagai informasi, Serambi MyPertamina merupakan layanan untuk mendukung kelancaran perjalanan konsumen selama Ramadhan dan Idul Fitri. Untuk layanan yang terdapat di Serambi MyPertamina diantaranya adalah layanan kesehatan, nursery room untuk ibu dan bayi/balita, pengecekan kesehatan dan lain sebagainya.

Serambi MyPertamina wilayah Tol Trans Jawa di Jawa Tengah terdapat di Rest Area KM 379 A yang terletak di belakang Masjid Sabiilul Istiqomah dan Rest Area KM 260 B yang terletak di area parkir.

Tempat yang dikunjungi di Kabupaten Cilacap adalah SPBU 44.532.10 Wanareja dan Fuel Terminal Maos. Kegiatan yang dilakukan di SPBU 44.532.10 adalah monitoring kesiapan Satgas Rafi serta pengarahan ke operator SPBU dan juga awak mobil tangki.

“Pada beberapa hari kedepan traffic akan jauh lebih banyak, tolong untuk dijaga layanan SPBU dan menjaga keselamatan. Tidak hanya layanan di pulau pompa saja tapi layanan lain di sekitar SPBU juga harus dijaga, termasuk toilet, mushola dan tempat istirahat. Selanjutnya mobil storage pastikan tetap standby di SPBU ini,” tuturnya.

Pemberian sembako juga diberikan untuk 2 orang motris, 2 orang awak mobil tangki, serta 4 orang operator SPBU 44.532.10. Pemberian sembako langsung diberikan oleh Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis PT Pertamina Patra Niaga.

Fuel Terminal (FT) Manager Maos, Wisnu Eka Baskara, memberikan penjelasan mengenai kesiapan FT Maos untuk menyalurkan BBM ke masyarakat terutama pada periode Satgas RaFi 2024. Wisnu sendiri mengungkapkan FT Maos menyiagakan depotnya selama 20 jam untuk menyiagakan penyaluran BBM ke masyarakat terutama saat periode Satgas RaFi ini.

“FT Maos sendiri menyalurkan BBM ke wilayah Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Kebumen. Kami mendapatkan suplai dari Fuel Terminal Lomanis. Operasional sehari-hari kami lancar dan tidak ada kendala, namun untuk periode Satgas RaFi ini kami lebih menyiagakan depot kami dengan beroperasi selama 20 jam,” jelas Wisnu.

Kunjungan ditutup dengan melakukan kunjungan ke SPBU 44.556.14 Kulon Progo. Kegiatan yang dilakukan adalah monitoring SPBU dan sapa pelanggan.

“Untuk para pemudik yang akan merayakan Idul Fitri, pesan saya silakan untuk mengisi BBM secara penuh (full tank) sebelum keberangkatan, atau mengidentifikasi jalur-jalur macet sehingga dapat mengantisipasi dalam pengisian SPBU. Kemudian, jangan lupa untuk meninggalkan rumah dengan melepas regulator LPG, sehingga rumah yang ditinggalkan tetap aman,” tutup Harsono Budi.(mk)